8 Tips Meningkatkan Engagement Karyawan Anda

Table of Contents

Meningkatkan engagement karyawan adalah hal yang wajib dilakukan oleh setiap perusahaan agar dapat berkembang lebih jauh lagi. Selain itu, engagement karyawan yang tinggi juga dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih nyaman dan harmonis. Perusahaan akan dapat bekerja dengan lebih efektif jika karyawan lebih terlibat di dalamnya.

Melalui artikel ini, Anda akan mendapatkan pemahaman mendalam mengenai apa itu engagement karyawan. Selain itu, Anda juga akan mendapatkan penjelasan mengenai apa pentingnya engagement karyawan dan bagaimana cara meningkatkan engagement karyawan. Mari simak selengkapnya di bawah ini!

Pengertian Employee Engagement

Employee engagement, atau keterlibatan karyawan, merupakan konsep mendasar dalam upaya untuk memahami dan menggambarkan, baik secara kualitatif maupun kuantitatif, sifat hubungan antara sebuah perusahaan dan karyawannya. Seorang “karyawan yang terlibat” didefinisikan sebagai seorang karyawan yang sepenuhnya terserap dan antusias dengan pekerjaan mereka dan dengan demikian mengambil tindakan positif untuk memajukan reputasi dan kepentingan perusahaan.

Seorang karyawan yang terlibat memiliki sikap positif terhadap perusahaan dan nilai-nilainya. Sebaliknya, karyawan yang tidak terlibat biasanya hanya melakukan pekerjaannya secara minimal, hingga bahkan dapat secara aktif merusak hasil kerja dan reputasi perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan dengan nilai keterlibatan karyawan yang tinggi dapat mengungguli perusahaan dengan nilai keterlibatan karyawan yang rendah.

Baca juga: Mengenal Employee Engagement: Hal Penting yang Harus Dijaga Perusahaan

Pentingnya Engagement Karyawan Bagi Perusahaan

Pentingnya Engagement Karyawan

Bagi karyawan yang bekerja setiap hari, terlibat dengan pekerjaan, perusahaan, dan rekan kerja adalah hal yang sangat penting agar kinerjanya menjadi lebih optimal. Karyawan dapat menjadi lebih bersemangat dan efisien serta melampaui apa yang diharapkan dari mereka. Secara alami, keterlibatan karyawan dapat memengaruhi kesehatan mental mereka di tempat kerja dan dapat secara positif memengaruhi orang-orang di sekitar mereka, seperti rekan kerja dan pelanggan.

Keterlibatan karyawan juga dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih nyaman bagi karyawan, meningkatkan produktivitas, menciptakan pekerjaan yang lebih baik, memberikan pelayanan yang lebih memuaskan bagi pelanggan, serta menghasilkan keuntungan yang lebih bagi perusahaan. Keterlibatan karyawan yang tinggi dapat mengubah karyawan menjadi pekerja yang lebih baik.

Manajemen perusahaan harus dapat membuat karyawannya terlibat lebih dalam lagi terhadap pekerjaan, perusahaan, dan rekan kerjanya. Bagi sebuah perusahaan, keterlibatan karyawan merupakan faktor yang sangat memengaruhi operasional bisnis dan profitabilitas. Oleh karena itu, perusahaan harus dapat meningkatkan engagement karyawan agar dapat berkembang lebih jauh lagi.

Banner-Blog

8 Tips Meningkatkan Engagement Karyawan

Ada banyak cara untuk meningkatkan engagement karyawan. Beberapa cara fokus pada tujuan jangka panjang seperti meningkatkan profit dan pengembangan, sementara cara yang lain fokus pada tujuan jangka pendek seperti meningkatkan kinerja dan lingkungan kerja. Berikut ini adalah beberapa tips meningkatkan engagement karyawan.

1. Berpegang Teguh Pada Visi, Misi, dan Tujuan Perusahaan

Karyawan ingin tahu bahwa perusahaan tempat mereka bekerja dapat melihat gambaran yang lebih besar dan memberikan makna bagi diri mereka sendiri atau orang lain. Perusahaan yang memasukkan nilai-nilainya ke dalam lingkungan kerja dan cara mereka bekerja dapat membantu menciptakan lingkungan kerja yang lebih bermakna bagi karyawannya.

Sekadar mencantumkan visi, misi, dan tujuan perusahaan di dinding kantor atau website perusahaan saja tidak cukup. Perusahaan harus mengintegrasikan visi dan nilai jangka panjang perusahaan ke dalam fungsi bisnis untuk mendapatkan dukungan yang nyata. Ketika karyawan memahami nilai-nilai inti perusahaan dan bagaimana hal itu berdampak pada perusahaan dan lingkungan, mereka cenderung merasa terinspirasi dan akan lebih terlibat.

2. Ciptakan Kesan Pertama yang Baik Ketika Onboarding

Kesan pertama adalah hal yang sangat penting, bahkan di dalam tempat kerja. Proses onboarding, atau orientasi, dapat memberikan ide bagaimana karyawan memandang perusahaan dan posisi mereka. Proses orientasi karyawan adalah cara yang bagus untuk menghubungkan karyawan dengan misi, visi, dan tujuan perusahaan, serta membantu karyawan lebih memahami bagaimana perusahaan memandang mereka.

Gunakan proses orientasi untuk menunjukkan kepada karyawan baru bahwa apa yang dilakukan perusahaan (tujuan) adalah hal yang penting dan bagaimana mereka memainkan peran yang esensial dalam mencapai tujuan tersebut. Perusahaan harus dapat memberikan karyawan informasi mengenai peran mereka dan apa yang diharapkan dari mereka. Dengan begitu, ketika sudah mulai bekerja, mereka akan dapat lebih terlibat.

Baca juga: 15 Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja Karyawan

3. Saling Terlibat

Saling Terlibat

Keterlibatan merupakan jalan dua arah. Artinya, jika perusahaan ingin karyawannya terlibat dengan perusahaan, maka perusahaan juga harus terlibat dengan karyawan. Memberikan ekspektasi yang jelas tentang perkembangan karyawan, baik dari segi gaji maupun jabatan, dapat membantu meningkatkan engagement karyawan.

Karyawan ingin merasa dihargai dan didukung oleh perusahaan dan manajemennya. Bagaimanapun, posisi saling menghormati antara perusahaan dan karyawan dapat membantu menciptakan hubungan yang baik demi mencapai kesuksesan bersama. Oleh karena itu, pastikan perusahaan dapat terlibat juga dengan karyawan.

4. Ciptakan Program Pelatihan

Menciptakan budaya yang mendorong perkembangan berkelanjutan bagi karyawan tidak hanya membantu mereka membangun keterampilan yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan mereka, tetapi juga dapat memberikan pernyataan bahwa perusahaan menghargai karyawannya dan percaya pada potensi mereka. Makin karyawan merasa bahwa perusahaan berinvestasi untuk masa depan mereka, makin tinggi tingkat engagement karyawan.

5. Hargai Karyawan

Hargai Karyawan

Karyawan yang merasa dihargai jelas akan lebih terlibat dalam pekerjaan, perusahaan, dan rekan kerjanya. Perusahaan dapat menunjukkan bahwa mereka menghargai karyawan dengan banyak cara, mulai dari memberikan sebuah penghargaan seperti Employee of the Month, memberikan hadiah jika mencapai target, memberikan insentif bulanan ketika karyawan mencapai KPI, dan masih banyak lagi.

6. Dengarkan Karyawan

Perusahaan yang efektif pasti akan mendengarkan apa yang ingin karyawan katakan dan kemudian bertindak berdasarkan umpan balik tersebut. Setiap orang cenderung merasa ingin lebih terlibat ke dalam suatu hal di mana mereka dapat mengungkapkan pendapatnya dengan leluasa serta merasa apa yang mereka katakan didengar.

Ketika perusahaan menciptakan sistem komunikasi yang terbuka, karyawan akan jauh lebih terlibat dengan memberikan berbagai macam umpan balik yang dapat berguna bagi perusahaan. Memang tidak semua umpan balik tersebut harus ditindaklanjuti, tetapi perusahaan harus tetap mendengarkan apa yang ingin mereka sampaikan.

Baca juga: Pengertian Loyalitas Karyawan dan Pentingnya Bagi Perusahaan

7. Ciptakan Lingkungan Kerja yang Nyaman

Karyawan yang terlibat akan berinvestasi secara emosional dalam pekerjaan yang mereka lakukan. Cara sederhana untuk membantu karyawan lebih peduli dan ingin terlibat lebih jauh dengan tempat kerja mereka adalah dengan memberikan lingkungan kerja yang nyaman. Seseorang akan bekerja jauh lebih efektif dan efisien di tempat yang nyaman dan kondusif.

8. Berikan Sumber Daya yang Memadai

Kurangnya sumber daya dan proses yang tidak efisien dapat membuat karyawan frustrasi dan memengaruhi keterlibatan mereka. Perusahaan harus memastikan bahwa setiap karyawan memiliki sumber daya yang memadai untuk melakukan pekerjaan mereka, seperti laptop, ruangan kantor, hingga teknologi yang dapat mempermudah pekerjaan mereka.Salah satu teknologi yang dapat perusahaan gunakan untuk mempermudah pekerjaan karyawan adalah software HRD seperti StaffAny. Melalui StaffAny, karyawan akan dapat dengan mudah melakukan absensi, pengajuan cuti, laporan real time, dan masih banyak lagi. Yuk, gunakan StaffAny sekarang juga!

Like this article?

Share on Facebook
Share on LinkedIn
WhatsApp

Related article

Leave a comment