Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan

Table of Contents

Pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja karyawan ini sangat besar. Semakin disiplin seorang karyawan, maka kinerja dan hasil dari pekerjaan yang seorang karyawan lakukan pun akan menjadi jauh lebih baik. Sebagai seorang pemimpin, kamu harus memiliki cara untuk meningkatkan disiplin kerja dari karyawan.

Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan disiplin kerja seorang karyawan. Penasaran apa saja? Yuk simak cara meningkatkan disiplin kerja karyawan serta pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja karyawan di bawah ini!

Apa Saja Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan?

Secara sederhana, disiplin kerja adalah kesadaran, kemauan, dan kemauan kerja seorang karyawan agar patuh dan tunduk pada segala aturan dan norma yang berlaku di suatu perusahaan. Disiplin kerja sendiri mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja seorang karyawan.

Penegakan disiplin kerja karyawan merupakan sesuatu yang penting bagi suatu perusahaan karena disiplin akan membuat pekerjaan yang dilakukan menjadi lebih efektif dan efisien. Jika disiplin kerja tidak dapat ditegakkan, kemungkinan banyak karyawan yang tidak efektif dalam bekerja dan sering kehilangan fokus di tengah pekerjaan.

Adanya peraturan disiplin dalam dunia kerja dapat memengaruhi karyawan untuk bekerja dengan baik, sehingga akan mendapatkan hasil yang lebih optimal. Disiplin kerja yang baik akan dapat meningkatkan kinerja karyawan dan produktivitas kerja yang lebih baik dengan hasil yang baik pula.

Maka dari itu, disiplin kerja sangat memengaruhi kinerja karyawan dan perusahaan karena kedisiplinan merupakan salah satu bentuk pelatihan bagi karyawan dalam melaksanakan peraturan perusahaan. Semakin disiplin kerja seorang karyawan, maka semakin tinggi pula kinerja karyawan dan produktivitas kerja perusahaan

Baca juga: Mengetahui Pengaruh Insentif Terhadap Kinerja Karyawan.

3 Indikator Disiplin Kerja Seorang Karyawan

Indikator Disiplin Kerja Seorang Karyawan

Berikut ini adalah tiga indikator yang menandakan bahwa seorang karyawan sudah disiplin kerja:

1. Ketepatan Waktu

Indikator disiplin kerja yang pertama dan sangat penting adalah ketepatan waktu. Kamu dapat menilai karyawan dari seberapa disiplin mereka terhadap waktu yang ditentukan oleh perusahaan.

Sebagai contoh, jika perusahaan sudah menetapkan jam kerja mulai dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore, maka karyawan harus hadir tepat waktu sesuai jam kerja yang berlaku. Selain itu, jika perusahaan memberikan tugas yang harus diselesaikan dalam jangka waktu tertentu, karyawan harus menyerahkan tugas dalam jangka waktu yang sudah ditentukan juga.

2. Kepatuhan terhadap Peraturan Perusahaan

Karyawan harus mematuhi peraturan yang sudah dibuat dan ditetapkan oleh perusahaan. Peraturan yang dibuat oleh perusahaan berguna untuk menjaga kelancaran kerja perusahaan dalam menjalankan visi dan misinya. Oleh karena itu, karyawan dituntut untuk disiplin dalam mematuhi peraturan perusahaan.

manfaat disiplin kerja, Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
Aplikasi dan Software Manajemen Karyawan StaffAny

3. Tanggung Jawab dalam Melakukan Tugas

Tidak sedikit ditemukan karyawan yang sering mencari-cari alasan untuk tidak menyelesaikan tanggung jawabnya. Jika kamu menemukan karyawan yang seperti ini, dia dapat menghambat perusahaan untuk berkembang dan maju. Oleh karena itu, seorang karyawan harus memiliki tanggung jawab atas setiap tugas yang diberikan kepadanya.

Baca juga: Inilah Pengaruh Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan

5 Manfaat Disiplin Kerja

Manfaat Disiplin Kerja

Ternyata, terdapat banyak manfaat yang bisa dirasakan dari sifat disiplin kerja. Berikut ini adalah berbagai manfaat disiplin kerja bagi karyawan dan bagi perusahaan:

1. Menumbuhkan Rasa Percaya diri

Memiliki sikap disiplin berkaitan dengan komitmen yang tinggi dan perilaku profesional dalam pekerjaan akan menumbuhkan rasa percaya diri seorang karyawan. Dengan memiliki rasa percaya diri seorang karyawan mampu meyakini cukup mampu untuk mengerjakan tugas yang sudah diberikan oleh perusahaan.

2. Menjadi Lebih Profesional

Seorang karyawan yang memiliki disiplin tinggi akan dinilai lebih profesional dan dapat diandalkan oleh rekan kerja dan juga atasan yang dapat menepati janji. Dengan begitu, karyawan yang disiplin akan lebih dihargai dan dihormati oleh rekan kerja dan perusahaan.

3. Tidak Memiliki Waktu yang Terbuang

Tidak hanya demikian, menerapkan disiplin juga akan membantu pegawai menyelesaikan pekerjaan dengan mudah dan tepat waktu. Seorang yang menerapkan kedisiplinan akan menggunakan waktunya dengan baik. Kinerja dan produktivitas yang baik ini akan membantunya dalam mendapatkan tanggung jawab yang lebih besar dan juga memajukan jenjang karirnya.

4. Mempertahankan Posisi atau Jabatan

Terakhir, sikap disiplin akan mencegah karyawan menunda-nunda pekerjaan yang dapat mempertahankan posisi atau jabatannya. Jika seorang karyawan yang tidak memiliki sikap dispilin akan mengakibatkan kinerjanya menjadi berantakan.

5. Mengurangi Stres

Tanpa disadari, menunda-nuda pekerjaan hanya akan menambah beban dan meningkatkan stres. Jadi, dengan penerapan sikap disiplin kerja seorang karyawan dapat mengurangi stres kerja berlebih.

Baca juga: Pengertian Loyalitas Karyawan dan Pentingnya Bagi Perusahaan

10 Cara Meningkatkan Disiplin Kerja Karyawan

Cara Meningkatkan Disiplin Kerja Karyawan

Karyawan merupakan pilar yang penting penting bagi kemajuan perusahaan. Segala sesuatu yang berhubungan dengan karyawan dapat secara langsung memengaruhi apa yang terjadi pada perusahaan nantinya. Jika karyawan memiliki disiplin kerja yang buruk, tidak menutup kemungkinan semua urusan perusahaan akan sangat terpengaruh.

Oleh karena itu, HR pada setiap perusahaan perlu dapat mengoptimalkan disiplin kerja karyawan agar kinerjanya dapat optimal. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan disiplin kerja karyawan:

1. Jadikan Lingkungan Kerja Karyawan Nyaman dan Kondusif

Ruang kerja yang di sebuah perusahaan bukan hanya sekadar tempat untuk bekerja selama 8 jam per hari oleh karyawan. Ruang kerja memiliki dampak pada kinerja seorang karyawan. Semakin nyaman, menyenangkan, dan kondusif ruang kerja karyawan, maka akan semakin tinggi pula disiplin kerja karyawan tersebut.

Jika ruang kerja dibuat asal-asalan, misalnya pencahayaannya gelap, tidak ada ventilasi, tempat duduk yang terlalu berdekatan, dan lain sebagainya, hal tersebut hanya akan membuat karyawan cepat bosan. Hasilnya? Jelas kinerja karyawan akan menurun.

Ruangan kerja yang dibuat senyaman dan sekondusif mungkin juga dapat memberikan kesempatan bagi karyawan untuk berpikir lebih kreatif dan imajinatif. Beberapa perusahaan internasional seperti Google dan Microsoft bahkan telah menciptakan ruang kerja yang sangat nyaman dan kondusif bagi karyawannya.

2. Melakukan Pelatihan

Pelatihan karyawan merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan. Banyak sekali pelatihan yang bisa diberikan perusahaan kepada karyawannya, baik yang berhubungan dengan perusahaan maupun pelatihan untuk meningkatkan kemampuan mereka.

Sebagai contoh, kamu dapat memberikan pelatihan manajemen waktu agar karyawan dapat lebih tepat waktu dalam bekerja, atau kamu juga dapat memberikan pelatihan seperti desain dan penulisan kreatif untuk meningkatkan kemampuan karyawan. Hal tersebut akan sangat membantu dalam meningkatkan disiplin kerja dan kinerja karyawan.

3. Memberikan Penghargaan

Setiap perusahaan pasti memiliki target masing-masing, baik itu target bulanan atau bahkan target tahunan. Karyawan pasti akan berperan besar dalam mewujudkan target ini. Maka dari itu, untuk meningkatkan disiplin kerja, ada baiknya jika kamu memberikan penghargaan kepada karyawan yang sudah mencapai targetnya.

Dengan diberikannya penghargaan kepada karyawan, kamu dapat menunjukkan bahwa perusahaan sangat menghargai apa yang karyawan tersebut telah lakukan. Selain itu, hal ini juga dapat meningkatkan motivasi karyawan lain agar dapat mencapai targetnya juga.

4. Lakukan Liburan Sekantor Sesekali

Ada banyak perusahaan yang menyediakan fasilitas liburan bersama bagi karyawannya. Momen liburan ini juga biasanya bisa dijadikan sebagai waktu untuk lebih mendekatkan diri antar karyawan.

Refreshing juga dilakukan tentunya bukan hanya sekadar liburan. Biasanya, karyawan akan merasa lebih nyaman dan bersemangat setelah berlibur. Hasilnya? Tentu saja kinerja karyawan akan meningkat.

5. Hindari Membuat Peraturan yang Berlebihan untuk Karyawan

Peraturan sebuah perusahaan tentunya akan menjadi pedoman bagi karyawan untuk melakukan aktivitas di dalam perusahaan. Namun sayangnya, jika peraturan tersebut terlalu berlebihan, justru akan membuat karyawan merasa tertekan dan malah menurunkan kinerjanya.

Jika peraturan yang sudah diterapkan pada perusahaan kamu membatasi kreativitas karyawan, sebaiknya pertimbangkan kembali peraturan tersebut. Buatlah peraturan yang tidak terlalu menekan karyawan namun tetap bisa mendisiplinkan dan membuat karyawan berkembang.

Baca juga: 5 Perbedaan Bos dan Leader, Mana yang Baik untuk Perusahaan

6. Dengarkan Ide atau Pendapat dari Karyawan

Salah satu cara yang dapat Anda gunakan untuk meningkatkan disiplin kerja karyawan adalah dengan cara mendengarkan pendapat yang diberikan oleh karyawan Anda. Pastinya semua orang memiliki pendapat kreatif yang dapat digunakan untuk pembaharuan.

Anda yang berperan sebagai petinggi sebaiknya mendengarkan pendapat dari karyawan Anda. Keputusan menerima atau menolak sebaiknya dipertimbangkan dengan matang. Oleh karena itu, memberikan ruang inovasi kepada karyawan akan membuat mereka merasa dihargai dan didengar oleh petingginya. Sehingga lingkungan kerja dapat menjadi lebih menyenangkan.

7. Penuhi Hak Karyawan dengan Adil

Setiap karyawan memiliki tanggung jawabnya masing-masing. Ketika Anda memberi tugas yang berat dan banyak, Anda dapat menyeimbanginya dengan memenuhi kebutuhan dan perlakuan Anda terhadap setiap karyawan dengan baik.

Kemudian, sebaiknya Anda tidak perlu mementingkan latar belakang dari setiap karyawan Anda. Jika antar karyawan Anda melanggar peraturan, terapkan hukuman yang sesuai dengan aturan yang berlaku.

8. Melakukan Konseling

Setiap karyawan Anda pasti memiliki masalah-masalah hidup yang mereka hadapi yang dapat menimbulkan dampak negatif terhadap pekerjaan. Oleh karena itu, Anda dapat menanggulanginya dengan melakukan konseling melalui HRD untuk mencari tahu karyawan yang bermasalah.

9. Rutin Evaluasi

Evaluasi adalah hal yang wajib dilakukan bagi setiap kegiatan, termasuk kegiatan kerja di dalam perusahaan. Hal ini perlu dilakukan untuk meninjau ulang kinerja karyawan selama periode tertentu. Jika dirasa ada yang perlu ditingkatkan dari kinerja seorang karyawan, kamu dapat menyampaikan hal tersebut di dalam evaluasi ini.

10. Terapkan Teknologi dalam Perusahaan

Perkembangan teknologi yang sangat cepat sudah memengaruhi berbagai aspek, termasuk cara kerja suatu perusahaan. Ada beberapa teknologi yang dapat dimanfaatkan oleh sebuah perusahaan untuk mempermudah pekerjaan seorang karyawan dan meningkatkan kinerjanya.

Sebagai contoh, sistem absensi yang sebelumnya dilakukan secara manual sekarang sudah bisa dilakukan dengan lebih mudah secara online menggunakan aplikasi tertentu. Jika sesuatu dapat dilakukan dengan lebih mudah, disiplin kerja pun pasti akan meningkat.

Kesimpulan

Nah, itulah beberapa penjelasan terkait manfaat disiplin kerja dan cara meningkatkan sikap disiplin. Jika perusahaan Anda ingin meningkatkan kedisiplinan kerja karyawan, StaffAny solusinya. Di StaffAny tersedia rekomendasi aplikasi absensi online yang dapat perusahaan Anda gunakan.

Dengan menggunakan StaffAny, kamu dapat melacak waktu absensi karyawan dengan lebih mudah dan lebih akurat. Tertarik menggunakan StaffAny? Yuk, segera hubungi StaffAny di sini.

Like this article?

Share on Facebook
Share on LinkedIn
WhatsApp

Related article

Leave a comment